Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

PEMBENTUKAN IKATAN C-C

Gambar
PEMBENTUKAN IKATAN C-C Atom karbon memiliki massa 12 dengan nomor atom 12. Konfigurasi elektronnya adalah 1s 2 , 2s 2 , 3p 2 , dan mengalami hibridisasi dimana 1 elektron dari orbital 2s berpindah ke orbital 2pz, sehingga memiliki konfigurasi stabil 1s 2 , 2s 1 , 2p 3 , dengan membentuk orbital hybrid sp 3 . Sehingga atom karbon memiliki kesempatan untuk membentuk empat ikatan dengan atom lainnya, kestabilan struktur ini ditunjukan dengan sudut yang sama 109,50 dengan bentuk tetrahedral. Berdasarkan karakteristik tetrahedral maka atom karbon dapat mengikat atom lain selain atom karbon itu sendiri. Secara sederhana atom karbon dapat membentuk empat ikatan dengan atom hydrogen. Kerangka senyawa hidrokarbon dibangun oleh banyak ikatan antar atom karbonnya. Kerangka senyawa hidrokarbon yang paling sederhana memiliki sebuah atom karbon, dilanjutkan dengan dua atom karbon, tiga atom karbon dan seterusnya Dalam berikatan sesama atom karbon terdapat tiga kemukinan, pertama membentuk

REAKSI SUBSITUSI DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERSAMAAN HAMMET

Gambar
REAKSI SUBSITUSI DAN PENGARUHNYA  TERHADAP PERSAMAAN HAMMET Dalam beberapa senyawa memiliki laju atau kecepatan reaksi yang berbeda-beda, seperti pada laju reaksi pada senyawa berikut ini Berdasarkan hal diatas,  OH dan CH 3  mempercepat reaksi, dan substituen lain seperti Cl dan NO 2 menghalangi atau menghambat reaksi.Jika laju reaksi bergantung pada serangan elektrofilik pada cincin aromatik, maka substituen yang bersifat pendonasi elektron ke cincin akan meningkatkan rapatan elektronnya, dan dengan demikian mempercepat reaksi, substituen yang bersifat menarik elektron dari cincin akan menurunkan rapatan elektron dalam cincin dan dengan begitu memperlambat reaksi. Pola relativitas ini tepat seperti yang teramati, tidak saja dengan nitrasi tetapi juga dengan semua reaksi substitusi aromatik elektrofilik. Suatu benzena yang sudah tersubstitusi dapat mengalami substitusi kedua dan menghasilkan disubstitusi benzena. Struktur dari substitusi pertama menentukan tempat